Dasar dasar PHP Framework

Dasar dasar PHP Framework
Jika dulu kita sering menggunakan cara konvensional dalam menuliskan script PHP dalam membuat sebuah aplikasi web, mungkin sekarang saatnya kita mencoba sesuatu pola scripting yang dengan menggunakan PHP Framework. Apa itu PHP Framework?


Sesuai namanya, framework dapat diartikan sebagai sebuah kerangka kerja yang dapat mempermudah kita dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan. Dengan pengertian tersebut dapat dianalogikan, framework adalah sebuah kerangka kerja dalam pengembangan website dinamis.

Framework berbeda jika kita bandingkan dengan CMS (Content Management System). Jika dengan CMS kita tak terlalu ambil pusing dengan script PHP yang dibuat, akan tetapi tidak demikian dengan Framework. Untuk membangun sebuah aplikasi, framework tetap harus menuliskan kode perintah PHP sesuai dengan lingkungan framework yang kita gunakan.

Dalam framework, metode pengembangan yang digunakan berbasis MVC (Model-View-Controller). Disinilah letak perbedaan utama antara framework dengan CMS atau PHP konvensional. Dengan metode MVC, bagian tampilan, logika serta query database diletakkan secara terpisah namun tetap sinkron sehingga pembuatan aplikasi menjadi lebih terstruktur dan sederhana. Model digunakan dalam menuliskan script database, Controller untuk mengembangkan logika pemrogramannya, sedangkan View berfungsi dalam menampilkan layout dari aplikasi yang kita buat. Kelebihan framework antara lain sebagai berikut :
  1. Ringan dan cepat. Framework hanya melakukan pemanggilan pustaka/kelas yang dibutuhkan sehingga meminimalkan resource yang diperlukan sehingga ketika kita me-load sebuah halaman akan menjadi ringan dan cepat.
  2. Menggunakan metode MVC. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, dengan metode MVC akan mempermudah kita dalam memahami alur pemrograman karena untuk bagian tampilan, logika dan query database telah dipecah sedemikian rupa.
  3. Mayortitas mendukung berbagai jenis database.
Macam-macam dari framework itu sendiri ada banyak, antara lain CodeIgniter, CakePHP, Yii Framework, DooPHP, dan lain-lain. Framework-framework tersebut memiliki karakteristik yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Kini, terserah Anda mau mencoba yang mana.

source : jalankaliurang.blogspot.com

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Dasar dasar PHP Framework"

Posting Komentar